selamat datang di blogamzan seputar dunia pendidikan, moga bermanfaat bagi yang mengunjunginya

dunia pendidikan sangatlah berguna, pendidikan yang membuat kita mengenal semua, yang kita tidak tau jadi tau.

Rabu, 11 Januari 2012

Interaksi Manusia dan Mesin


TUGAS MAKALAH
INTERAKSI MANUSIA DAN MESIN
USER INTERFACE



Dosen Pembimbing : Febiyanto, S.kom. M.kom



Disusun oleh :

Amzan Wadi
083510261




JURUSA TEKNIK PERANGKAT LUNAK
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
PEKANBARU
2011

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Alloh SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “User Interface” pada mata kuliah Interaksi Manusia dan Mesin.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini. Semoga materi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai, Amiin











BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH
Perkembangan teknologi computer, baik hardware maupun software semakin hari semakin cepat, sulit diprediksi. Meskipun pada hakikatnya computer merupakan mesin yang sangat bodoh, namun manusia mampu membuatnya menjadi begitu cerdas. Manusia telah memberikan dan memasukan berbagai perintah dalam computer sehingga computer itu bisa melakukan berbagai pekerjaan yang diinginkan manusia.
Komputer tidak bisa berinteraksi dengan manusia apabila tidak ada jembatan yang menghubungkan keduanya. Computer dan manusia bisa berhubungan dengan menggunakan software atau tool. Software dibuat dengan menggunakan bahasa tingkat tinggi yang merupakan suatu bahasa yang ditulis dengan menggunakan bahasa awam (bahasa inggris sehari-hari dengan aturan tertentu) yang kemudian diterjemahkan oleh komputerke dalam bahasa mesin. Salah satu program yang menjembatani hal tersebut adalah Shell. Bagaimanakah shell dalam menentukan pengguna antarmuka akan dijelaskan lebih lanjut dalam makalah ini.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pengertian shell?
2. Bagaimanakah manfaat dan perintah dalam shell bagi pengguna antarmuka?
3. Bagaimana kelemahan dan kelebihan shell bagi pengguna antarmuka?








BAB II
PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN SHELL
Shell adalah program (penterjemah perintah) yang menjembatani user dengan sistem operasi dalam hal ini Kernel (inti dari sistem operasi), umumnya shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana user dapat mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan baik berupa perintah internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi file program (eksternal command), selain itu memungkinkan user menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk dieksekusi sebagai program.
Sebuah shell merupakan perangkat lunak yang menyediakan antarmuka (interface) untuk pengguna. Biasanya, istilah merujuk kepada sistem operasi shell yang menyediakan akses ke layanan dari sebuah kernel. Namun, istilah ini juga berlaku untuk aplikasi yang sangat luas dan mungkin termasuk semua perangkat lunak yang dibangun di sekitar komponen tertentu, seperti web browser dan email klien yang merupakan “shell” untuk mesin rendering HTML. Istilah “shell” di ambil dari metafora kulit kerang yang merupakan sebuah lapisan luar yang menjadi antarmuka pengguna dan bagian-bagian dari sistem operasi (kernel) di dalamnya.
Shell Sistem operasi umumnya terbagi dalam dua kategori: perintah-line dan grafis. Shell Command line menyediakan sebuah Command Line Interface (CLI) untuk sistem operasi, sedangkan shell grafis menyediakan antarmuka pengguna grafis (GUI). Baik dalam kategori utama tujuan shell adalah untuk memohon atau “memulai” program lain, namun sering kerang ada tambahan kemampuan seperti melihat isi direktori.

Kelebihan relatif dari shell berbasis CLI dan GUI sering diperdebatkan. Pendukung shell CLI klaim bahwa beberapa operasi dapat dilakukan lebih cepat daripada di bawah shell GUI (misalnya, seperti memindahkan file). Namun, pendukung shell GUI memperlihatkan perbandingan kegunaan dan sederhana shell GUI. Pilihan terbaik sering ditentukan oleh cara sebuah komputer akan digunakan. Terutama pada server yang digunakan untuk transfer data dan pemrosesan dengan ahli administrasi, shell CLI yang mungkin adalah pilihan terbaik. Di sisi lain, sebuah GUI akan lebih sesuai untuk komputer yang akan digunakan untuk mengedit foto atau video dan pengembangan di atas data.

2. MANFAAT SHELL BAGI PENGGUNA ANTARMUKA
Dari tahun 1960-an dan seterusnya, interaksi pengguna dengan komputer terutama melalui antarmuka baris perintah, awalnya pada mesin seperti ASR-33 Teletype, tetapi kemudian pada terminal komputer awal CRT-based seperti VT52 tersebut. Semua perangkat ini adalah murni berbasis teks, dengan tidak memiliki kemampuan untuk menampilkan grafik atau gambar. Untuk program aplikasi bisnis, menu berbasis teks yang digunakan, tetapi untuk interaksi yang lebih umum baris perintah adalah antarmuka.
Dari awal 1970-an sistem operasi Unix pada minicomputer memelopori konsep lingkungan perintah-baris kuat, yang Unix disebut "shell", dengan kemampuan untuk "pipa" output dari satu perintah sebagai masukan ke yang lain, dan untuk menyimpan dan kembali menjalankan rangkaian perintah sebagai "skrip shell" yang bertindak seperti perintah kustom.
Command-interpreter (perintah terjemahan)
Sistem Operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven). Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card interpreter, command-line interpreter dan terkadang dikenal sebagai shell. Command-Interpreter System sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi perangkat I/O yang ada. Contohnya: CLI, Windows, Pen-based (touch), dan lain-lain.
Command-line interpreter sebagai antarmuka pengguna memungkinkan pengguna untuk mengeluarkan berbagai perintah dalam cara yang sangat efisien (dan sering tegas). Hal ini mengharuskan pengguna untuk mengetahui nama dari perintah dan parameter mereka, dan sintaks bahasa yang diinterpretasikan.
Command-line interpreter kadangkala disebut dengan command interpreter saja, merupakan program sistem yang membaca perintah berdasarkan teks yang diterimanya dari user atau file, perintah yang diterima tersebut dieksekusi olehnya.
Di dalam lingkungan Unix, command interpreter ini disebut dengan Shell. Command Interpreter atau shell bertugas membaca input dari pengguna.
Sedangkan pada lingkungan IBM-PC masa lalu yang pada saat booting-nya menggunakan MS-DOS, file yang menjadi command interpreter ini adalah Command.Com yang ditempatkan di memory dan diambil dari floppy disk atau hard drive. Perintah-perintah yang dikenal oleh COMMAND.COM seperti COPY, PRN, DIR, dan lain-lain dikenal dengan istilah internal command, sedangkan external command adalah perintah yang dieksekusi dari file.
Berikut adalah beberapa contoh command prompt pada windows :
• ASSOC Menampilkan atau mengubah asosiasi ekstensi file.
• AT Menjadwalkan perintah dan program agar berjalan di komputer.
• ATTRIB Menampilkan atau mengubah atribut file.
• BREAK Mengeset atau menghilangkan pengecekan extended CTRL+C.
• CACLS Menampilkan atau mengubah access control lists (ACLs) dai files.
• CALL Memanggil sebuah program batch dari program batch yang lain.
• CD Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang.
• CHCP Menampilkan atau mengubah active code page number.
• CHDIR Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang.
• CHKDSK Memeriksa sebuah disket/harddisk dan menampilkan laporan status.
• CHKNTFS Menampilkan atau mengubah pemeriksaan disket pada saat booting.
• CLS Menghapus layar.
• CMD Menjalankan interpreter command Windows yang baru.
• COLOR Mengubah warna foreground dan background pada command prompt.
• COMP Membandingkan isi dari dua atau beberapa file.
• COMPACT Menampilkan atau mengubah kompresi file pada partisi NTFS.
• CONVERT Mengkonversi FAT ke NTFS. Anda tidak dapat mengkonversi drive yang sedang aktif.
• COPY Menyalin satu atau beberapa file ke lokasi lain.
• DATE Menampilkan atau mengubah tanggal.
• DEL Menghapus satu atau beberapa file.
• DIR Menampilkan daftar file dan subdirektori dalam sebuah direktori.
• DISKCOMP Membandingkan isi dari dua buah disket.
• DISKCOPY Menyalin isi dari satu disket ke disket lain.
• DOSKEY Mngedit baris perintah, memanggil kembali perintah Windows, dan membuat macro.
• ECHO Menampilkan pesan, atau mengubah command echoing on atau off.
• ENDLOCAL Mengakhiri localization dari environment changes in a batch file.
• ERASE Menghapus satu atau beberapa fie.
• EXIT Keluar dari program CMD.EXE.
• FC Membandingkan 2 atau beberapa file, dan Menampilkan perbedaan file-file tersebut.
• FIND Mencari string teks dalam sebuah file atau beberapa file.
• FINDSTR Mencari string dalam file.
• FOR Menjalankan perintah yang spesifik untuk masing-masing file dalam sekumpulan file.
• FORMAT Mem-Formats sebuah hardisk/disket untuk digunakan dalam Windows.
• FTYPE Menampilkan atau mengubah tipe file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file.
• GOTO Mengarahkan Windows command interpreter ke baris yang berlabel dalam sebuah program batch.
• GRAFTABL Membolehkan Windows untuk menampilkan sekumpulan karakter extended dalam mode grafik.
• HELP Menyediakan informasi Help untuk perintah-perintah Windows.
• IF Menjalankan proses kondisi dalam program batch.
• LABEL Membuat, mengubah, atau menghapus volume label dari sebuah disket/harddisk.
• MD Membuat direktori.
• MKDIR Membuat direktori.
• MODE Mengkonfigurasi system device.
• MORE Menampilkan hasil perlayar.
• MOVE Memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori yang lain.
• PATH Menampilkan ata mengeset search path untuk executable files.
• PAUSE Menunda pemrosesan dari sebuah batch file dan Menampilkan pesan.
• POPD Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSH.
• PRINT Mencetak file teks.
• PROMPT Mengubah command prompt Windows.
• PUSHD Menyimpan direktori sekarang kemudian mengubahnya.
• RD Menghapus direktori.
• RECOVER Mengembalikan informasi yang masih dapat dibaca dari sebuah disket/harddisk yang sudah bad/rusak.
• REM Merekam kemontar dalam batch files atau CONFIG.SYS.
• REN Mengubah nama file.
• RENAME Mengubah nama file.
• REPLACE Menggantikan file.
• RMDIR Menghapus direktori.
• SET Menampilkan, mengatur, atau menghapus Windows environment variables.
• SETLOCAL Memulai localization dari environment changes dalam sebuah batch file.
• SHIFT Menggeser posisi parameters yang replacable dalam batch files.
• SORT Mensortir input.
• START Memulai jendela terpisah untuk menjalankan perintah atau program spesifik.
• SUBST Meng-asosiasikan sebuah path dengan drive letter.
• TIME Menampilkan atau mengatur waktu sistem.
• TITLE Mengatur judul jendela untuk sesi CMD.EXE.
• TREE Menampilkan secara grafis struktur direktori dari sebuah drivve atau path.
• TYPE Menampilkan isi dari sebuah file eks.
• VER Menampilkan versi windows.
• VERIFY memberitahu Windows untuk mem-verifikasi file anda telah disimpan secara benar dalam harddisk/disket.
• VOL Menampilkan nomor serial dan volume label dari sebuah harddisk/disket
• XCOPY Menyalin file dan pohon direktori.
Berikut adalah beberapa contoh command prompt pada linux :
• Menampilkan semua IP dalam shell : $ /sbin/ifconfig | grep inet
• Mematikan proses dalam shell : $ kill -9
• Melihat daftar file dalam direktori : $ ls –la
• Mencari direktori yang ada permittion : $ find / -type d -perm 777
• Menjadikan file read only : $ chmod 755
• Download file : $ wget
• Download file : $ curl –o
• Download file : $ lwp-download
• Memeriksa posisi direktori kita bekerja : $ pwd
• Masuk ke direktori : $ cd
• Menampilkan semua file yg tersembunyi (drwxrwxrwx): $ ls -FRla | grep drwxrwxrwx
• Mencari isi direktori : $ find . -name [nama direktori] –print
• Mencari semua ID nobody : $ find / -name *gz* -user nobody
• Menampilkan proses background : $ ps –x
• Menampilkan semua proses background : $ ps –ax
• Mengganti nama file ato direktori : $ mv
• Mencari proses file secara spesifikasi : $ find | grep
• Menghapus history : $ history –c
• Menghapus logs history : $ rm -f /.bash_history /root/.bash_history /var/log/messages
• Extract file zip : $ tar –zxvf
• Membuat file zip hanya dengan target file/direktori : $ tar –zcf
• Membuat file zip dengan target seluruh isi direktori : $ tar –zcf

3. MACAM-MACAM SHELL
• Bourne Shell (sh)
sh adalah shell standar Unix yang dibuat tahun 1979 oleh Stephen Bourne dari AT&T dengan memakai bahasa pemrograman Algol. sh terkenal karena sederhana, compact, and cepat. Kelemahannya adalah kurang interkatif seperti tidak ada history, aliasing, dan job control. Default prompt shell sh adalah $ (dolar).


• C Shell (csh)
csh memiliki feature yang lebih lengkap dibandingkan sh. Shel ini dibuat tahun 1970an oleh Bill Joy dari University of California at Berkeley dengan menggunakan bahasa C. Fitur yang terdapat dalam csh antara lain command-line history, aliasing, built-in arithmetic, filename completion, dan job control. Kelemahnnya adalah karena didesain untuk mesin skala besar dan memiliki banyak fitur maka shel ini cenderung lambat bila digunakan pada mesin kecil. Default prompt shell csh adalah % (persen).
• Korn Shell (ksh)
Korn shell merupakan pengembangan dari bourne shell yang ditulis oleh David Korn dari AT&T pada pertengahan 1980an. Feature Korn shell antara lain editable history, aliases, functions, regular expression wildcards, built-in arithmetic, job control, coprocessing, dan special debugging. Default prompt shell ksh adalah $ (dolar).
• Bourne Again Shell (bash)
Bash merupakan default shell Linux yang merupakan pengembangan dari bourne shell sehingga kompatibel juga di Unix. Shell ini dibuat pada tahun 1988 oleh Brian Fox dari FSF GNU. Fitur yang dimiliki bash antara lain interaktif, dapat membuat shortcut, bisa berwarna, dll. Default Bash prompt adalah $ (dolar).












BAB III
PENUTUP


A. KESIMPULAN
Shell merupakan perangkat lunak yang menyediakan antarmuka (interface) untuk pengguna. shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana user dapat mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan baik berupa perintah internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi file program (eksternal command), selain itu memungkinkan user menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk dieksekusi sebagai program.
Untuk program aplikasi bisnis, menu berbasis teks yang digunakan, tetapi untuk interaksi yang lebih umum baris perintah adalah antarmuka. Salah satu contoh adalah command-line interpreter yaitu sebagai antarmuka pengguna memungkinkan pengguna untuk mengeluarkan berbagai perintah dalam cara yang sangat efisien (dan sering tegas). Hal ini mengharuskan pengguna untuk mengetahui nama dari perintah dan parameter mereka, dan sintaks bahasa yang diinterpretasikan. Shell memiliki beberapa keragaman antara lain ch, csh, ksh, bash.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar